Sukses Adalah Apa yang Anda Rasakan
Ketika
ditanya apa itu sukses, pasti sebagian besar orang akan mengaitkannya dengan
pencapaian materi atau harta. Itulah yang terjadi di zaman yang serba
materialistis ini.
Tidak heran, karena kita sudah terpengaruh oleh berbagai media, baik itu media
cetak atau televisi (terutama film dan drama), di mana orang yang sukses itu
adalah mereka yang populer, terkenal, punya sederet mobil mewah, rumah segede
lapangan bola, dan uang yang tak terhitung banyaknya.
- Kalau
sukses diukur dari banyaknya uang, berarti orang yang uangnya sedikit
tidak dikatakan sukses.
- Kalau
sukses diukur dari rumah mewah dan besar, berarti orang yang rumahnya
kecil bukan orang yang sukses.
- Kalau
sukses diukur dari istri yang cantik atau suami yang tampan, berarti
mereka yang punya istri kurang cantik atau suami kurang tampan dikatakan
tidak sukses.
- Kalau
sukses diukur dari ada tidaknya mobil, berarti orang yang tak punya mobil,
tapi keluar ke mana-mana naik helikopter dan pesawat jet pribadi tidak
bisa dikatakan sukses. Aneh, kan?
Sukses bagi orang
yang satu pasti berbeda dengan yang lain. Inilah yang harus kita pahami.
Masalahnya adalah kebanyakan dari kita mengukur kesuksesan itu dari penilaian
dan keinginan orang lain. Akibatnya kita sendiri tak tahu apa sukses yang
sebenarnya bagi diri kita sendiri.
Contohnya,
seorang pemuda yang menjadi dokter karena keinginan orang tuanya. Orang tuanya
begitu bangga karena keinginannya melihat anaknya menjadi dokter akhirnya
terpenuhi. Orang tuanya membanggakan anaknya pada orang lain. Tapi pemuda itu
sendiri tidak suka menjadi dokter, bahkan benci jadi dokter. Semua itu
dilakukan karena desakan atau paksaan orang tuanya. Pertanyaannya, apakah itu
sukses? Sukses bagi orangtuanya, tapi gagal bagi pemuda itu. Inilah yang
disebut keberhasilan semu, kesuksesan palsu, pencapaian yang hampa.
Bagaimana dengan diri kita? Apa arti kesuksesan bagi diri kita sendiri? Kesuksesan
adalah apa yang kita rasakan saat meraih sesuatu. Apakah itu membuat kita
merasa bangga, bahagia dan antusias atau malah sebaliknya tidak merasakan
apapun, merasa biasa-biasa saja bahkan tidak bahagia sama sekali?
Kalau kita merasa
bangga, bahagia dan antusias, itu berarti kita meraih apa yang benar-benar kita
inginkan dari lubuk hari kita yang terdalam. Kalau kita merasakan sebaliknya,
bisa jadi semua itu karena desakan dan keinginan dari pihak luar yang
menginginkan kita seperti itu.
Saya juga pernah melihat keluarga kaya, tapi rumah tangganya terus dilanda
masalah karena sang suami suka mendekati wanita lain dan bahkan sampai
terperangkap dalam narkoba. Apakah itu kesuksesan? Bagi kita yang melihat
sekilas, pasti menganggap mereka sukses dan kaya. Ini benar. Tapi bagi sang
istri, itu adalah kegagalan besar. Baginya, lebih baik punya suami biasa-biasa
tapi baik daripada punya suami kaya tapi berkelakuan buruk seperti itu.
Ingat, kesuksesan
bukan apa yang orang lain rasakan, tapi apa yang Anda rasakan sendiri. Hidup
adalah hidup Anda dan sukses adalah sukses Anda. Tidak ada yang berhak ikut
campur menentukan bagaimana seharusnya Anda sukses. Untuk apa Anda dianggap
sukses bagi orang lain, tapi dianggap gagal oleh diri sendiri? Untuk apa orang
lain kagum dengan apa yang Anda capai, tapi Anda sendiri tidak pernah bahagia
menikmati hasil pencapaian Anda. What for? Ini namanya membohongi diri
sendiri.
Mungkin Anda sudah mendengar ini ribuan kali. Miliki impian Anda sendiri
sebelum melangkah menuju kesuksesan. Benar, kesuksesan bermula dari impian.
Semua pencapaian dan hal-hal yang luar biasa di dunia ini dimulai dari impian
dan hasrat yang membara. Semua itu datangnya dari apa yang Anda inginkan. Kalau
impian itu datang dari apa yang orang lain inginkan, artinya Anda tidak pernah
menjalani hidup Anda sendiri dengan sebaik-baiknya.
Maka dari itu,
miliki impian Anda sendiri. Perjuangkan dan raihlah kesuksesan sejati yang Anda
dambakan. Pasti bisa tercapai dan membahagiakan!
Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc
Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc
Tidak heran, karena kita sudah terpengaruh oleh berbagai media, baik itu media cetak atau televisi (terutama film dan drama), di mana orang yang sukses itu adalah mereka yang populer, terkenal, punya sederet mobil mewah, rumah segede lapangan bola, dan uang yang tak terhitung banyaknya.
Bagaimana dengan diri kita? Apa arti kesuksesan bagi diri kita sendiri? Kesuksesan adalah apa yang kita rasakan saat meraih sesuatu. Apakah itu membuat kita merasa bangga, bahagia dan antusias atau malah sebaliknya tidak merasakan apapun, merasa biasa-biasa saja bahkan tidak bahagia sama sekali?
Saya juga pernah melihat keluarga kaya, tapi rumah tangganya terus dilanda masalah karena sang suami suka mendekati wanita lain dan bahkan sampai terperangkap dalam narkoba. Apakah itu kesuksesan? Bagi kita yang melihat sekilas, pasti menganggap mereka sukses dan kaya. Ini benar. Tapi bagi sang istri, itu adalah kegagalan besar. Baginya, lebih baik punya suami biasa-biasa tapi baik daripada punya suami kaya tapi berkelakuan buruk seperti itu.
Mungkin Anda sudah mendengar ini ribuan kali. Miliki impian Anda sendiri sebelum melangkah menuju kesuksesan. Benar, kesuksesan bermula dari impian. Semua pencapaian dan hal-hal yang luar biasa di dunia ini dimulai dari impian dan hasrat yang membara. Semua itu datangnya dari apa yang Anda inginkan. Kalau impian itu datang dari apa yang orang lain inginkan, artinya Anda tidak pernah menjalani hidup Anda sendiri dengan sebaik-baiknya.
Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc
Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc
SALAM sukses Bro
BalasHapus