This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

penontoon

Histats.com © 2005-2012 Privacy Policy - Terms Of Use - Powered By Histats Hitoolbar Feedback help us to translate Stream P

penonton

Jumat, 25 Oktober 2013

life mapping II

LIFE MAPPING (II)

Anggaplah anda sekarang mau berangkat ke suatu tujuan, melewati rute perjalanan tertentu, dengan sebuah kendaraan yang anda kemudikan sendiri. Perencanaan “perjalanan” anda hendaknya tertulis dalam sebuah “peta” peta dimaksud lengkap dengan target-target terukur tentang apa-apa yang diperkirakan akan terjadi di perjalanan.

Tidak cukup menyusun peta hidup, mengelola waktu, tapi yang paling diperlukan adalah kedisiplinan, kegigihan dan keuletan untuk berusaha agar apa yang sudah direncanakan dapat tecapai.

Dalam peta hidup tersebut, jangan lupa memasukkan keseluruhan substansi materi- materi sebelumnya, termasuk proses dan capaian atau prestasi hingga saat. Masukkan juga pengalaman-pengalaman tak terlupakan, terutama yang mempengaruhi pola pikir dan perilaku anda. Hal ini bertujuan untuk mengukur konsistensi dan laju peningkatan pengembangan diri dari waktu ke waktu. Juga untuk mengingatkan agar standard dan kualitas hidup, capaian dan dedikasi kita “semestinya makin meningkat, seirama dengan peralihan tahap-tahap kehidupan kita”

Oleh karena itu sebelum membuat “peta hidup saya” yang lebih komprehensif, pikirkanlah matang-matang bagaimana selayaknya anda berubah ke arah yang lebih baik. Oleh karena itu tanyakanlah pada diri anda apa gerangan target dari setiap dimensi kehidupan pada tahun ini, tahun depan, tahun ketiga dst. Ingatlah bahwa proses lanjutan dari seluruh dimensi dan seisinya itu adalah proses yang harus fokus pada tujuan dan cita-cita anda di masa depan dan juga fokus pada target-target kuantitatif atau kualitatif tahap demi tahap.

Selain itu sebaiknya anda sudah harus melek tentang mengapa dan untuk apa target dan cita-cita itu diwujudkan. Ini terkait dengan visi pembelajaran dan misi pelayanan atau pengabdian kita, baik selaku individu, warga masyarakat, dan tentunya sebagai khalifah di muka bumi.

Menempatkan seluruh masa lalu, sekarang, dan masa depan di satu kertas membantu anda melihat bahwa waktu dan usia kita terlalu singkat untuk berbuat baik, terlalu panjang untuk disia-siakan, dimubazirkan. Menulis kegiatan dalam berbagai bidang kehidupan yang harus dijalani sebagai makhluk Tuhan, sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga negara membuat kita bisa mengatur prioritas, bisa membedakan keinginan dan kebutuhan, menyeimbangkan antara hak dan kewajiban. Jika anda tidak mempunyai perencanaan hidup, boleh jadi anda tidak punya target kapan suatu tujuan anda dapat tercapai.

Peta hidup yang meliputi masa lalu, sekarang, dan masa depan harus dilengkapi dengan rencana ynag lebih detail: lima tahunan, tahunan, bulanan, mingguan, dan harian. Peta hidup yang mencakup seluruh aktivitas kita bisa mengungkap cita-cita kita, sedangkan jadwal tahunan bisa menggambarkan sasaran khusus yang kita capai, jadwal semesteran atau bulanan bisa menggambarkan langkah dan tindakan yang diperlukan untuk mencapai sasaran. Jadwal mingguan dan harian merupakan aktivitas yang memperkukuh langkah-langkah kita.





(Tulisan ini bersumber dari buku “Mengelola Hidup dan Merencanakan Masa Depan” karya Dr. Marwah Daud Ibrahim)

Minggu, 06 Oktober 2013

ARTI KESUKSESAN



Sukses Adalah Apa yang Anda Rasakan




Ketika ditanya apa itu sukses, pasti sebagian besar orang akan mengaitkannya dengan pencapaian materi atau harta. Itulah yang terjadi di zaman yang serba materialistis ini.

Tidak heran, karena kita sudah terpengaruh oleh berbagai media, baik itu media cetak atau televisi (terutama film dan drama), di mana orang yang sukses itu adalah mereka yang populer, terkenal, punya sederet mobil mewah, rumah segede lapangan bola, dan uang yang tak terhitung banyaknya.

  • Kalau sukses diukur dari banyaknya uang, berarti orang yang uangnya sedikit tidak dikatakan sukses.
  • Kalau sukses diukur dari rumah mewah dan besar, berarti orang yang rumahnya kecil bukan orang yang sukses.
  • Kalau sukses diukur dari istri yang cantik atau suami yang tampan, berarti mereka yang punya istri kurang cantik atau suami kurang tampan dikatakan tidak sukses.
  • Kalau sukses diukur dari ada tidaknya mobil, berarti orang yang tak punya mobil, tapi keluar ke mana-mana naik helikopter dan pesawat jet pribadi tidak bisa dikatakan sukses. Aneh, kan?

Sukses bagi orang yang satu pasti berbeda dengan yang lain. Inilah yang harus kita pahami. Masalahnya adalah kebanyakan dari kita mengukur kesuksesan itu dari penilaian dan keinginan orang lain. Akibatnya kita sendiri tak tahu apa sukses yang sebenarnya bagi diri kita sendiri.

Contohnya, seorang pemuda yang menjadi dokter karena keinginan orang tuanya. Orang tuanya begitu bangga karena keinginannya melihat anaknya menjadi dokter akhirnya terpenuhi. Orang tuanya membanggakan anaknya pada orang lain. Tapi pemuda itu sendiri tidak suka menjadi dokter, bahkan benci jadi dokter. Semua itu dilakukan karena desakan atau paksaan orang tuanya. Pertanyaannya, apakah itu sukses? Sukses bagi orangtuanya, tapi gagal bagi pemuda itu. Inilah yang disebut keberhasilan semu, kesuksesan palsu, pencapaian yang hampa.

Bagaimana dengan diri kita? Apa arti kesuksesan bagi diri kita sendiri? Kesuksesan adalah apa yang kita rasakan saat meraih sesuatu. Apakah itu membuat kita merasa bangga, bahagia dan antusias atau malah sebaliknya tidak merasakan apapun, merasa biasa-biasa saja bahkan tidak bahagia sama sekali?




Kalau kita merasa bangga, bahagia dan antusias, itu berarti kita meraih apa yang benar-benar kita inginkan dari lubuk hari kita yang terdalam. Kalau kita merasakan sebaliknya, bisa jadi semua itu karena desakan dan keinginan dari pihak luar yang menginginkan kita seperti itu.

Saya juga pernah melihat keluarga kaya, tapi rumah tangganya terus dilanda masalah karena sang suami suka mendekati wanita lain dan bahkan sampai terperangkap dalam narkoba. Apakah itu kesuksesan? Bagi kita yang melihat sekilas, pasti menganggap mereka sukses dan kaya. Ini benar. Tapi bagi sang istri, itu adalah kegagalan besar. Baginya, lebih baik punya suami biasa-biasa tapi baik daripada punya suami kaya tapi berkelakuan buruk seperti itu.
Ingat, kesuksesan bukan apa yang orang lain rasakan, tapi apa yang Anda rasakan sendiri. Hidup adalah hidup Anda dan sukses adalah sukses Anda. Tidak ada yang berhak ikut campur menentukan bagaimana seharusnya Anda sukses. Untuk apa Anda dianggap sukses bagi orang lain, tapi dianggap gagal oleh diri sendiri? Untuk apa orang lain kagum dengan apa yang Anda capai, tapi Anda sendiri tidak pernah bahagia menikmati hasil pencapaian Anda. What for? Ini namanya membohongi diri sendiri.

Mungkin Anda sudah mendengar ini ribuan kali. Miliki impian Anda sendiri sebelum melangkah menuju kesuksesan. Benar, kesuksesan bermula dari impian. Semua pencapaian dan hal-hal yang luar biasa di dunia ini dimulai dari impian dan hasrat yang membara. Semua itu datangnya dari apa yang Anda inginkan. Kalau impian itu datang dari apa yang orang lain inginkan, artinya Anda tidak pernah menjalani hidup Anda sendiri dengan sebaik-baiknya.
Maka dari itu, miliki impian Anda sendiri. Perjuangkan dan raihlah kesuksesan sejati yang Anda dambakan. Pasti bisa tercapai dan membahagiakan!

Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc


Suhardi
Motivation Expert, Penulis buku "The Sc

apa itu life mapping ??


Apa itu life mapping? Life mapping secara sederhana bisa diartikan sebagai apa yang Anda harapkan dalam hidup Anda-tujuan hidup Anda.Dari situ kemudian Anda dapat menarik suatu benang merah, bagaimana cara untuk mencapai harapan tersebut.

Hal konkret apa yang harus Anda lakukan untuk meraihnya. Life mapping bisa dijadikan sebagai acuan dan memberi motivasi yang tinggi dalam hidup Anda. Manfaatnya begitu besar, karena dengan adanya life mapping ini, Anda cenderung berusaha untuk melakukan hal yang lebih baik.

Life mapping ini bisa Anda baca setiap hari, misalnya pagi hari saat akan memulai suatu kegiatan. Jadi Anda bisa fokus dalam kegiatan hari itu. Keuntungannya Anda akan mempunyai motivasi tinggi dalam setiap kegiatan Anda.

Percaya atau tidak, hal ini sangat mempengaruhi mood dan kinerja Anda. Selalu berpikir positif, karena setiap hari harus diawali dengan pikiran positif untuk meraih hal-hal terbaik dalam hidup.

Life Mapping 1#:

Mari mulai dari life mapping yang pertama. Tuliskan siapakah diri Anda. Apa kelebihan dan kekurangan Anda. Ingatlah selalu bahwa yang paling mengerti bagian diri Anda adalah Anda sendiri bukan orang lain.
Dari life mapping yang pertama ini Anda bisa lebih mengenal diri Anda. Apabila Anda merasa kekurangan yang dimiliki mengganggu Anda, coba cari solusi terbaiknya, bicarakan dengan teman, keluarga atau orang yang profesional dalam hal ini. Terutama jika kekurangan itu Anda anggap sebagai masalah besar yang tak mampu Anda pecahkan sendiri.


Life Mapping 2#:

Yang kedua ini bisa Anda mulai dengan apa yang Anda harapkan dari diri Anda. Ingin menjadi seperti apa Anda kelak. Tak ada masalah jika Anda mencantumkan, misalnya, Anda ingin memiliki kulit yang putih. Itu hal yang wajar bagi wanita. Tinggal apa yang akan Anda lakukan untuk memilikinya.

Usaha itu harus Anda lakukan dengan sungguh-sungguh tentunya. Buat suatu daftar perubahan Anda menuju ke arah yang positif. Baik penampilan maupun secara psikologi. Yakinlah Anda mampu membuat diri Anda lebih baik.